polymorphisme dapat diartikan dengan dapat memiliki banyak bentuk. Dalam bidang pemrograman, bentuk disini dapat kita korelasikan dengan data atau proses yang dimiliki oleh sebuah objek. Dengan menggunakan konsep polymorphisme kita dapat menghasilkan beberapa objek yang berbeda dari kelas yang sama.
Enkapsulasi adalah konsep dalam pemrograman berorientasi objek yang memungkinkan penempatan data dan fungsi yang bekerja pada data tersebut di dalam sebuah kelas. Dalam konsep enkapsulasi, data dan fungsi yang berkaitan dengan data tersebut dibungkus atau dikapsulasi dalam sebuah objek atau kelas sehingga data tidak dapat diakses atau dimodifikasi secara langsung dari luar kelas tersebut.
Pemrograman Berorientasi Objek memiliki banyak definisi. Pemrograman berorientasi objek dapat dikatakan sebagai paradigma atau mekanisme yang digunakan dalam pemrograman yang didasarkan oleh konsep objek dan kelas. Pada definisi lain, pemrograman berorientasi objek dapat dikatakan sebagai model pemrograman yang membangun perangkat lunak menggunakan pendekatan data atau objek dibandingkan dengan fungsi dan logika. Kedua definisi tersebut secara konsep menyatakan bahwa pemrograman berorientasi objek merupakan pemrograman yang berfokus pada struktur data dalam bentuk objek.